Kegiatan Sosialisasi Kewaspadaan Dini dan Respons untuk Puskesmas dan Rumah Sakit di Kabupaten PPU, Kalimantan Timur dalam rangka persiapan pemindahan ibu kota ke IKN

2023.12.08

Pada tanggal 2 November 2023, Japan International Cooperation Agency (JICA) bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengadakan kegiatan sosialisasi untuk Kerjasama teknis Penguatan Kapasitas Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon Penyakit Menular (EWARS/SKDR).
Kegiatan ini diselenggarakan di Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, dan dihadiri oleh lebih dari 20 peserta yang terdiri dari para dokter dan petugas surveilans dari Puskesmas di wilayah Kabupaten PPU dan petugas surveilans rumah sakit.
Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kualitas SKDR dengan menggunakan lembar balik yang dibuat oleh Kementerian Kesehatan dan JICA.

dr. Triya Dinihari, ketua tim kerja surveilans Kementerian Kesehatan; dr. Yulia Zubir, tim kerja surveilans; Bapak Mu'allimin, pelaksana tugas direktur Dinas Kesehatan Kabupaten PPU; dan Ibu Temu A'mud, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten PPU, serta Dr. Tsuboi, Kepala Penasihat EWARS JICA, juga turut serta dalam sesi tersebut.

Kabupaten PPU merupakan tempat relokasi ibu kota yang baru. Untuk itu, Kabupaten PPU diprediksi akan mengalami peningkatan dan perubahan trend infeksi di masa depan karena perubahan lingkungan dan pertumbuhan penduduk, dan kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkuat kapasitas institusi medis untuk kewaspdaan dini dan respon yang lebih awal.

Setelah mengikuti ceramah tentang pentingnya dan signifikansi dari upaya mengintegrasikan pencegahan, peringatan dini, dan respons, peserta diinstruksikan tentang bagaimana melaporkan dengan lebih cepat dan akurat berdasarkan data yang dilaporkan di Kabupaten PPU.

Selanjutnya, setelah ceramah tentang isi dan penggunaan lembar balik SKDR/EWARS yang dibuat oleh Kementerian Kesehatan dan Proyek EWARS, para peserta dibagi ke dalam peran sebagai pasien, dokter, dan petugas surveilans, dan bermain peran dalam pemeriksaan kasus dan pelaporan.

JICA berharap kegiatan ini dapat membantu PPU untuk melaporkan data dengan cepat dan akurat, lebih peka dalam menemukan kasus yang dicurigai dan menanggapinya dengan cepat. Kami berharap dampak positif ini akan menyebar ke daerah lain. Kami berterima kasih kepada seluruh peserta atas partisipasi aktif mereka.

Kiki, Senior Health Officer, sedang memberikan ceramah mengenai lembar balik SKDR

Kiki, Senior Health Officer, sedang memberikan ceramah mengenai lembar balik SKDR

Dr.Tsuboi, Kepala Penasihat JICA EWARS; Bapak Mu'allimin, pelaksana tugas direktur Dinkes PPU; Ibu Temu A'mud, Ketua Tim Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan; dr. Yulia Zubir, tim kerja surveilans Kementerian Kesehatan; dr. Triya Dinihari, ketua tim kerja surveilans Kementerian Kesehatan (dari kiri)

Dr.Tsuboi, Kepala Penasihat JICA EWARS; Bapak Mu'allimin, pelaksana tugas direktur Dinkes PPU; Ibu Temu A'mud, Ketua Tim Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan; dr. Yulia Zubir, tim kerja surveilans Kementerian Kesehatan; dr. Triya Dinihari, ketua tim kerja surveilans Kementerian Kesehatan (dari kiri)

Melakukan sesi pelatihan permainan peran

Melakukan sesi pelatihan permainan peran

\SNSでシェア!/(現地語)

  • X (Twitter)
  • linkedIn
トピックス一覧(現地語)