2008-11-30
Dalam pelatihan young leader/pemimpin muda (pemerintahan daerah) yang diselenggarakan mulai dari tanggal 4 - 21 Nopember, diikuti 10 orang yang terkait dengan CD Project .(9 orang diantaranya dipilih dari peserta pelatihan staf perencana yaitu 1 orang dari Propinsi Sulawesi Selatan, 2 orang dari Propinsi Sulawesi Tengah, 1 orang dari Propinsi Sulawesi Barat, 1 orang dari Propinsi Gorontalo, 1 orang dari Propinsi Sulawesi Utara, 1 orang dari Sulawesi Tenggara).
Sebelum keberangkatan diadakan rapat orientasi di Jakarta pada tanggal 2, yang diselenggarakan oleh CD Project selama lebih kurang 2 jam.
Hal-hal yang menyangkut kemajuan kegiatan setelah diklat perencana yang diselenggarakan di Makassar dan Manado seperti permasalahan, tantangan yang bakal dihadapi dan cara mengatasinya, apa yang ingin dipelajari di Jepang (hal yang berkaitan dengan kegiatan pasca diklat perencana atau yang berkaitan dengan tugas sehari-hari) menjadi pokok orientasi.
Beberapa kegiatan pasca diklat, misalnya Kabupatan Takalar di Propinsi Sulawesi Selatan dan Kota Palu di Propinsi Sulawesi Tengah diangkat sebagai contoh contoh konkrit.
Kabupaten lain mempunyai masalah misalnya kekacauan urusan staf dalam pemerintah
daerah sehubungan dengan pemilihan bupati, kurangnya pemahaman pejabat Kabupaten
terhadap CD Project dan sebagainya, sehingga disampaikan agar pihak CD Project memperkuat hubungan dengan PIC dan/atau pejabat terkait.
Peserta pelatihan menyatakan bahwa mereka sebagai Young Leader / pemimpin muda berharap dapat mempelajari pelayanan administratif di Jepang, model kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat setempat, penyampaian informasi dari pemerintah kepada masyarakat dan keadaan pembangunan daerah, selanjutnya bagaimana mengaktualisasikan semua itu dalam pelaksanan kegiatan di masa mendatang.
Photo:10 orang yang diseleksi mengikuti YL training.