Berita Proyek

Foto: Aktivitas pendidikan di desa Harjomulyo
Video ditampilkan dengan layar komputer pribadi karena kerusakan proyektor

Sebagai bagian dari kegiatan pendidikan di daerah bencana sedimen berbahaya, kami punya kegiatan penyuluhan bersama bagi mereka yang menggunakan fasilitas irigasi.

HIPPA (Himpunan Petani pemakai Air = Asosiasi petani menggunakan air irigasi) adalah sebuah asosiasi yang dipasang untuk mengendalikan air irigasi dan bangunan, operasi, dan pengelolaan fasilitas irigasi berdasarkan permintaan Presiden tahun 1980. Kabupaten Jember memiliki kampanye pendidikan setiap tahun untuk memperkuat daya organisasi HIPPA dan kemampuan manajemen mereka, dan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap bencana dengan melalui kerjasama antara 3 departemen; Departemen Perencanaan, yang memiliki kontrol untuk memperkuat organisasi; kantor irigasi PU (operasi dan pengelolaan fasilitas irigasi dan kegiatan pendidikan tentang konservasi cekungan); Departemen Pertanian yang memiliki kontrol atas perbaikan teknologi pertanian. Di daerah pegunungan Kabupaten Jember, kehancuran kawasan cekungan ini lebih banyak dan lebih serius setiap tahun akibat pembalakan liar.

Juga, kerusakan fasilitas irigasi terjadi karena debit sedimen. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk bergabung dan bekerjasama dengan kegiatan pendidikan HIPPA di 2 desa di wilayah pegunungan dan bekerja untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pengendalian sedimen bencana.

Sekitar 40 anggota mayoritas dari HIPPA bergabung di dalam kegiatan pendidikan yang diselenggarakan pada 13 Juli, (desa Semporan) dan 16 Juli (desa Harjomulyo).

Pada kegiatan pendidikan, kami menggunakan animasi sedimen bencana yang co-diproduksi oleh Proyek ISDM untuk(Integrated Bencana Sedimen-terkait Manajemen) dan Sabo Technical Centre. Sayangnya, proyektor yang kita bawa rusak, maka kita menggunakan layar komputer pribadi. Juga kita harus menambahkan narasi seiring dengan transisi layar karena suara itu terlalu kecil. Namun, peserta membuat pendapat seperti tentang kecemasan mereka dari bencana sedimen atau permintaan terhadap pengendalian bencana alam, dan juga diminta untuk memiliki kegiatan terus menerus seperti ini dan pelatihan. Kita bisa melihat kekhawatiran tinggi peserta.

Tahun berikutnya, kita akan lebih banyak kegiatan pendidikan tentang bencana sedimen terkait dengan HIPPA. Selain itu, kami berharap kegiatan akan terus berlanjut setelah proyek-proyek kami berakhir karena iluminasi untuk HIPPA adalah kegiatan yang diadakan setiap tahun berdasarkan ketentuan Distrik.