Berita Proyek

Sabo dam yangterletak sekitar 9km dari kawah (Kali Boyong)

tenaga ahli, Mr. Toshiyasu Ueno,  Bp. Hariyono Utomo, Pejabat Pembuat Komitmen Penanganan bencana Sedimen dan Dr. Takao Yamakosi, Peneliti Senior Lembaga Penelitian Pekerjaan Umum telah melakukan survei lapangan di sekitar Gunung Merapi selama 3 hari dari tanggal 05-07 Desember. Survei telah dilakukan dengan jadwal sebagai berikut: pada tanggal 5 - Kali Boyong serta hilir Kali Code,; pada tanggal 6 Desember – Kali Gendol; pada tanggal 7 Desember – Kali Krasak, Kali Putih, Kali Apu dan Kali Pabelan.

Di Kali Boyong  (sisi Selatan Gunung Merapi.); Di sekitar bendungan sabo sekitar 9 km dari kawah, sungai terangkat lebih dari 7m dibandingkan dengan sebelum letusan dan bendungan sabo dipenuhi dengan sedimen. Di Kali Code, yang mengalir melalui Yogyakarta yaitu sekitar 30km terpisah dari kawah, sungai terangkat oleh aliran sedimen dari hulu, di mana banjir sering terjadi.

Dampak kerusakan oleh aliran piroklastik sekitar 6 km dari kawah (Sekitar kali Gendol)

Di Kali Gendol (sisi Selatan Gunung Merapi.); Aliran piroklastik telah erupsi lagi dan pada letusan kali ini, telah mengakibatkan banyak korban. Di sekitar 6 km dari kawah, rumah dan pohon telah terbakar oleh aliran piroklastik. Di sekitar 9 km terpisah dari kawah, sungai terangkat sekitar 20m dibandingkan dengan sebelum letusan, di sekitar sekitar 12 km terpisah dari kawah, piroklastik menumpuk lebih tinggi dari kiri dan kanan badan sungai. Bendungan sabo yang terletak sekitar 15 km dari kawah telah menampung aliran piroklastik. Permukaan piroklastik mencapai sekitar 100℃, dimana uap tersebut dihasilkan.

Di Kali Putih (sebelah Barat daya Gunung Merapi.); Bendungan sabo, yang terletak 8 km dari kawah, telah penuh dengan sedimen; dimana pengerjaan pengendalian aliran debris dilakukan dalam persiapan untuk pencegahan banjir yang mungkin terjadi dalam waktu dekat. Di sekitar 17 km terpisah dari kawah, sungai bersebrangan dengan jalan raya , di mana akibatnya terdapat kekurangan saluran, banjir terjadi baik di kiri dan kanan badan sungai yang terletak tepat di sekitar jembatan di atas jalan raya.

Sabo dam yang terletak sekitar 8 km dari kawah at about (Kali putih)

Di Kali Apu (sisi Barat Gunung Merapi.); Di sekitar bendungan terdapat bangunan sabo yang berada di sekitar 5 km dari kawah, sungai terangkat sekitar 3m dibandingkan dengan sebelum letusan, dan bendungan sabo dipenuhi dengan sedimen . Di Sungai Pabelan, bagian hilir Kali Apu, bendungan sabo yang terletak sekitar 9 km dari kawah telah banyak terdapat kayu gelondongan; lebih lanjut, dari jejak yang ada di sekitarnya, diperkirakan bahwa bendungan sabo telah memutus aliran puing-puing dari bagian hulu.

Sementara itu, tingkat bahaya pada vulkanik Gunung. Merapi telah mengalami penurunan pada tanggal 3 Desember dari level tertinggi 4 (Awas) ke level 3 (Siaga), pada saat yang sama, daerah evakuasi sudah dipersempit dalam radius 2,5 km.