Japan International Cooperation Agency
Share
  • 日本語
  • English
  • Français
  • Espanol
  • Home
  • About JICA
  • News & Features
  • Countries & Regions
  • Our Work
  • Publications
  • Investor Relations

Berita Proyek

2011-01-26

Indonesia-Jepang tergabung dalam workshop Integrated Water Resources Management

Pada saat pelaksanaan workshop

Pada tanggal 26 januari diadakan workshop Integrated Water Resources Management antara Indonesia dengan Jepang yang diadakan di ruang pertemuan, Kementerian Pekerjaan umum. Tujuan diadakannya workshop ini adalah untuk mempromosikan kerjasama lanjutan antara Indonesia dengan Jepang dengan saling berbagi informasi diantara kedua negara, terkait dengan kegiatan penanganan sumber daya air, sama halnya dengan saling berbagi pandangan mengenai kerjasama yang akan datang di Indonesia.

Dari Jepang, dihadiri oleh Mr. Naoyoshi Sato, wakil menteri urusan teknis , MLIT dan organisasi terkait dari MLIT, dan Badan administrasi terkait, dan terlibat di dalam pemaparan mengenai pengelolaan sumber daya air,manajemen resiko untuk banjir, operasi dan fasilitas pengelolaan sumber daya air di jepang. Dari Indoneisa dihadiri oleh Dr. Amron, Direktur Jenderal sumber daya air, Kementerian pekerjaan umum, dan beberapa direktur lain yang terkait di dalam bidang pengelolaan sumber daya air, dan mereka memaparkan mengenai pengelolaan banjir di Jakarta dan pengelolaan sumber daya air, dan manajemen resiko di Indonesia. Dalam pemaparan mengenai manajemen resiko, juga diperkenalkan bencana aliran debris akibat erupsi Merapi yang terjadi pada tahun 2010.

Terkait dengan acara tersebut, Mr. Sato, wakil menteri masalah teknis, MLIT telah mengadakan pertemuan dengan Bp. Djoko Kirmanto selaku menteri Pekerjaan Umum pada tanggal 25 Januari. Menteri Djoko Kirmanto menyampaikan penghargaannya kepada pemerintah Jepang atas simpati dan pemikirannya terkait dengan masalah erupsi Merapi dan bantuan teknis oleh Sabo, dalam rangka penanganan bencana aliran debris gunung merapi.

PAGE TOP

Copyright © Japan International Cooperation Agency