Berita Proyek

Mr. Yoshida berdiskusi dengan staf dari BWS Sulawesi III.

Pada bulan Januari, Mr. Yoshida, tenaga ahli JICA, pergi ke sebuah desa yang pada bulan Desember 2011 terkena bencana Banjir Bandang untuk melakukan investigasi. Berdasarkan karakterisik faktor geologi dan topografi, ia menyarankan bahwa area tersebut memiliki potensi tinggi terhadap longsor gelincir.

Kemudian JICA membantu pembuatan peta daerah rawan Banjir Bandang untuk daerah sekitar desa itu. Selain itu,setelah menyelesaikan analisis GIS, Mr.Yoshida menjelaskan peta daerah rawan bencana Banjir Bandang tersebut kepada staf BWS Sulawesi 3. Selanjutnya mereka mendiskusikan pemasangan alat sistem peringatan dini Banjir Bandang.

Mr. Yoshida juga mendengarkan hasil investigasi yang telah dilakukan oleh BWS Sulawesi III,berdasarkan hasil investigasi tersebut, disarankan pula lokasi pemasangan alat pengukur curah hujan serta tingkat peringatannya. Staf dari BWS Sulawesi 3 mengungkapkan keinginan mereka untuk memasang peralatan tersebut secepatnya.

Terakhir, Mr. Yoshidamenyerahkan laptop yang dilengkapi dengan software GIS untuk membuat peta daerah rawan Banjir Bandang di daerah lain.