Japan International Cooperation Agency
Share
  • 日本語
  • English
  • Français
  • Espanol
  • Home
  • About JICA
  • News & Features
  • Countries & Regions
  • Our Work
  • Publications
  • Investor Relations

Rilis

13 Juli 2022

PII/IABEE diterima sebagai Signatory pada Washington Accord

PhotoDaftar Anggota yang Sudah Mendapatkan Signatory Status dari Washington Accord

Jakarta, (13/07/2022) Washington Accord (WA), dalam pertemuan tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 1 Juli 2022 yang lalu, memutuskan untuk memberikan status Signatory bagi Persatuan Insinyur Indonesia (PII)/ Indonesian Accreditation Board for Engineering Education (IABEE). Washington Accord adalah perjanjian internasional antara lembaga-lembaga penyelenggara akreditasi atau pengakuan kualifikasi program studi sarjana bidang keteknikan.

IABEE merupakan Badan Tetap yang didirikan di dalam PII, setelah sebelumnya menyandang status Provisional Signatory sejak Juni 2019, dan pada pertemuan tahunan tanggal 1 Juli 2022, 21 negara anggota Signatory WA secara aklamasi menyetujui PII/IABEE untuk mendapatkan status Signatory.


PhotoPeta Distribusi Program yang Telah Terakreditasi

Pembentukan IABEE diinisiasi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional, Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) pada tahun 2014 (saat ini dibawah Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Riset Teknologi, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset Teknologi), melalui skema Kerjasama Teknik Japan International Cooperation Agency (JICA) sebagai bagian dari bentuk kerjasama bilateral antara Pemerintah Indonesia dan pemerintah Jepang.

Dalam kerjasama tersebut, JICA memberikan kepercayaan kepada Japan Accreditation Board for Engineering Education (JABEE), yang telah menjadi Signatory WA, untuk membantu Indonesia dalam (i) pembentukan IABEE, (ii) penyusunan kriteria akreditasi internasional berbasis Capaian Pembelajaran (Outcome-Based Education/OBE), dan (iii) pelaksanaan evaluasi program studi untuk mendapatkan akreditasi.

IABEE telah memulai proses akreditasi pada tahun 2016 dan saat ini telah memberikan akreditasi internasional untuk 69 program studi sarjana keteknikan dari berbagai institusi pendidikan tinggi negeri maupun swasta yang telah dipublikasikan melalui situs web IABEE dengan alamat web: https://evaluation.iabee.or.id/#/accreditation/summary/search (external link).

Akreditasi IABEE untuk Program Studi adalah bersifat sukarela dan Program studi yang berhasil terakreditasi IABEE (tipe General Accreditation) dapat disetarakan dengan akreditasi nasional berperingkat "Unggul" sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Program studi terakreditasi IABEE yang memelihara status akreditasinya secara terus-menerus dibebaskan dari kewajiban re-akreditasi nasional, yang dilaksanakan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Teknik (LAM Teknik), yang dahulu dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional - Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Sebagaimana disebutkan sebelumnya, IABEE telah diterima sebagai anggota Provisional Signatory WA pada tahun 2019 dan ditargetkan menjadi Signatory pada tahun 2021. Untuk menjadi Signatory, anggota Provisional Signatory harus terlebih dahulu menjalani review verifikasi secara langsung oleh tim yang beranggotakan 3 negara Signatory yang dibentuk oleh WA. Sesuai dengan peraturan dan prosedur WA, tim tersebut bertugas untuk mereview sistem akreditasi IABEE dan mengobservasi langsung pelaksanaan kunjungan lapangan (on-site visit) evaluasi akreditasi pada 4 program studi yang mengajukan akreditasi.

PhotoKenji OKAMURA, Senior Representatif, Kantor Perwakilan JICA Indonesia

Proposal pengajuan status signatory IABEE telah disampaikan pada tahun 2020 dan awalnya IABEE mengharapkan Tim Review Verifikasi Washington Accord akan berkunjung ke Indonesia pada tahun 2020. Namun dengan adanya pandemi COVID-19 yang melanda dunia, seluruh aktivitas review WA ditunda, termasuk review ke Indonesia.

Dengan berlanjutnya pandemik COVID-19 di tahun 2021, menyebabkan WA untuk pertama kalinya mengubah peraturan review verifikasinya menjadi 2 tahap, yaitu review daring dan review fisik. Tim Review Verifikasi WA yang telah dibentuk tahun 2020 akhirnya dapat melakukan review secara daring terhadap sistem akreditasi, pelaksanaan evaluasi kunjungan lapangan, serta pengambilan keputusan akreditasi IABEE dalam periode 14 Oktober 2021 hingga 10 Februari 2022.


PhotoDr. Yasuyuki AOSHIMA, Chief Advisor of JICA Project (IABEE)

Berdasarkan review tahap pertama tersebut, tim verifikasi menyimpulkan di dalam laporannya bahwa Standar Kompetensi Lulusan dalam Kriteria Akreditasi IABEE dinilai memiliki kesetaraan substansial dengan kriteria WA. Setelah mempelajari laporan tersebut, seluruh 21 negara Signatory WA, secara aklamasi/suara bulat setuju mendukung pemberian status Signatory kepada PII/IABEE.

Tim Review Verifikasi yang sama akan berkunjung secara langsung (fisik) ke Indonesia pada bulan Oktober/November 2022. Laporan kunjungan fisik oleh tim Review Verifikasi tersebut selanjutnya akan diperiksa kembali oleh WA pada pertemuan tahunan WA yang akan diadakan pada bulan Juni 2023.

Apabila seluruh anggota Signatory WA "mengukuhkan kembali" keputusan pemberian status Signatory kepada PII/IABEE yang telah diambil pada tahun 2022, maka PII/IABEE akan diberikan hak istimewa penuh sebagai Signatory, yaitu hak memberikan suara dan pengakuan ekivalensi substansial terhadap program-program studi teknik yang terakreditasi IABEE, dan rekognisi ini berlaku secara retroaktif satu tahun lebih awal sejak penetapan status Signatory.

Akreditasi bertujuan untuk meningkatkan mutu dan akuntabilitas pendidikan melalui penerapan sistem Pendidikan berbasis Capaian Pembelajaran (OBE). Keberadaan IABEE diharapkan dapat berkontribusi pada perbaikan mutu pendidikan keteknikan di seluruh wilayah tanah air ke level yang diakui dunia. Mutu pendidikan yang baik dan diakui secara internasional diharapkan akan melahirkan sumber daya manusia insinyur-insinyur Indonesia yang unggul dan mampu menjawab tantangan dan kebutuhan dalam negeri, sekaligus berkiprah di panggung dunia.

Diterimanya PII/IABEE sebagai Signatory Washington Accord merupakan tonggak sejarah penting dalam pendidikan keteknikan di Indonesia.

[Person in Charge]
Name : Fitri Arifin
Email : Fitriarifin.IN@jica.go.jp
Telp : 021 5795 2112

PAGE TOP

Copyright © Japan International Cooperation Agency