Penandatanganan Kesepakatan Kerjasama Program Penelitian Bersama SATREPS untuk Membangun Sistem Berkelanjutan bagi Ketahanan dan Inovasi Masyarakat Pesisir Pantai
2022.03.15
Jakarta, (22/02/2022) Badan Kerjasama Internasional Jepang (Japan International Cooperation Agency/JICA) menandatangani dokumen kesepakatan dengan Institut Teknologi Bandung, Republik Indonesia untuk program penelitian bersama Science and Technology Research Partnership for Sustainable Development (SATREPS) "Membangun Sistem Berkelanjutan bagi Ketahanan dan Inovasi Masyarakat Pesisir Pantai/ Building Sustainable System for Resilience and Innovation in Coastal Community".
Program penelitian bersama ini dilakukan dalam kerangka kerjasama teknis yang melibatkan berbagai Peneliti Universitas, dan Pejabat Pemerintah dari institusi Jepang dan Indonesia. Program ini bertujuan untuk membangun wilayah pesisir melalui harmonisasi pencegahan bencana, lingkungan, dan ekonomi dengan meningkatkan fungsi perlindungan wilayah pesisir berdasarkan teknologi dan ilmu pengetahuan terkini, membangun metode implementasi sosial, mengembangkan jaringan pemantauan dan alih teknologi analisis.
Prof. Ir. I Gede Wenten, M.Sc., Ph.D. Wakil Rektor untuk Penelitian dan Inovasi Institut Teknologi Bandung, Indonesia
OGAWA Shigenori, Kepala Kantor Perwakilan JICA Indonesia
Dengan pelaksanaan proyek ini, kami berharap ketahanan dan keberlanjutan wilayah pesisir terhadap bencana akan meningkat dengan infrastruktur hijau-abu-abu dan pendekatan lunak.
Rincian Program adalah sebagai berikut;
Negara | Republik Indonesia |
---|---|
Nama Project | The Project for Building Sustainable System for Resilience and Innovation in Coastal Community |
Durasi | 5 tahun |
Instansi Pelaksana | Institusi Penelitian Jepang: Kyoto University, Tohoku University, Port and Airport Research Institute, Chuo University, dan institusi lainnya Institusi Penelitian Indonesia : ITB, BNPB, UGM, UI, PUPR, KKP, BMKG, BRIN, KEMENDAGRI, UNUD, USK, ITK, UNPATTI, UNDIP |
Lokasi | Area utama adalah Bali dan Ambon, dimana Kalimantan Timur dan Pangandaran menjadi sub-area |
Output |
|
Catatan: ITB (Institut Teknologi Bandung), BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), UGM (Universitas Gadjah Mada), UI (Universitas Indonesia), PUPR (Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan), BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika), BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional), KEMENDAGRI (Kementerian Dalam Negeri), UNUD (Universitas Udayana), USK (Universitas Syiah Kuala), ITK (Institut Teknologi Kalimantan), UNPATTI (Universitas Pattimura), UNDIP (Universitas Diponegoro)
Untuk Keterangan lebih lanjut:
HastinChandra-Diantari@jica.go.jp
Telp: 021-5795-2112
scroll