Japan International Cooperation Agency
Share
  • 日本語
  • English
  • Français
  • Espanol
  • Home
  • About JICA
  • News & Features
  • Countries & Regions
  • Our Work
  • Publications
  • Investor Relations

Topik & Kegiatan

17 Juli 2022

Kabar terbaru dari JPP "Pengembangan Kapasitas Keterampilan Penjualan Online untuk Meningkatkan Mata Pencaharian Perempuan di Yogyakarta"

PhotoPara penerima manfaat dan para mentor.

Pada hari Minggu, 17 Juli 2022, Kopernik bekerjasama dengan Aisyiyah yang saat ini sedang melaksanakan "Japan Partnership Program (JPP)" mengadakan sosialisasi "Pengembangan Kapasitas Keterampilan Penjualan Online untuk Meningkatkan Mata Pencaharian Perempuan" di Kantor 'Aisyiyah , Yogyakarta. Tujuan dari acara ini adalah untuk berbagi praktik baik dari program pelatihan yang dilakukan pada tahun lalu meskipun menghadapi tantangan pandemi COVID-19. Sebagai percontohan pertama, pelatihan tersebut memilih empat perempuan pengusaha mikro dan memberikan pelatihan dan pendampingan langsung yang intensif. Salah satu pengusaha menyebutkan bahwa "tanpa pelatihan dan pendampingan, saya tidak akan pernah mempertimbangkan untuk menyentuh salah satu platform digital; itu terlihat terlalu rumit dan tidak bisa saya manfaatkan. Pendampingan selama empat bulan sangat mendukung saya untuk mengatasi hambatan mental saya dan mendorong saya untuk menggunakan platform digital, yang saya tidak tahu sebelum pelatihan, untuk mengembangkan bisnis saya".

Perwakilan JICA, ‘Aisyiyah, Kopernik, empat UMKM penerima manfaat, dan calon calon angkatan ke-2 juga turut hadir dalam acara tersebut. Bapak Moronaga, Direktur Divisi Program Kemitraan, JICA Tokyo, mengapresiasi respon positif dari para penerima manfaat yang mengikuti pelatihan gelombang pertama dan berharap pelatihan dan pendampingan yang ditawarkan melalui JPP dapat memberdayakan lebih banyak perempuan dan meningkatkan taraf hidup mereka. "Program ini menjadi media pembelajaran bagi kita semua - 'Aisyiyah-Kopernik-JICA", ujar Pak Moronaga. 'Mengenal 'Aisyiyah sebagai organisasi wanita muslim yang sudah berusia 107 tahun, selalu meningkatkan gerakannya di berbagai bidang kehidupan", Bapak Moronaga optimis dengan pelaksanaan proyek dan kelanjutan kerjasama untuk mendukung usaha mikro milik perempuan angkatan ke-2 dan ke-3 serta membangun platform pelatihan penjualan dan pemasaran online, bermitra dengan Kopernik dan 'Aisyiyah.


Pengenalan Organisasi Mitra - ‘Aisyiyah

PhotoDyah Suminar, Ketua Majelis Majelis Ekonomi dan Ketenagakerjaan (MEK) of ‘Aisyiyah Yogyakarta

‘Aisyiyah didirikan pada tahun 1917 sebagai organisasi wanita di bawah Muhammadiyah, salah satu dari dua organisasi Islam terbesar di Indonesia. Sebagai organisasi perempuan yang otonom, ‘Aisyiyah berkontribusi dalam pemberdayaan perempuan dengan memperkuat partisipasi perempuan dalam segala aspek sosial dan ekonomi, mulai dari bidang sosial, pendidikan, kesehatan, dan keagamaan.


Pengenalan Organisasi Mitra - Kopernik

Kopernik didirikan pada tahun 2010 membawa pendekatan inovatif untuk memecahkan tantangan sosial dan lingkungan. Kopernik memiliki dua pilar kegiatan; yaitu, "eksperimen ramping" dan "solusi dalam tindakan", dimana pendekatan inovatif diuji, dibandingkan, dan dipromosikan. JPP "Dukungan Peningkatan Mata Pencaharian dan Peningkatan Kapasitas Pengusaha Wanita Melalui Dukungan Teknis Bisnis Online" yang bekerjasama dengan ‘Aisyiyah ini merupakan bagian dari kegiatan pengembangan kapasitas sebagai "solusi dalam tindakan". Salah satu kegiatan dan pencapaian utama Kopernik di Indonesia dalam menangani pengembangan kapasitas dan terkait dengan kemitraan dengan JICA di masa lalu adalah survei bisnis BOP yang dilakukan dari Maret 2017 - Maret 2019. Proyek ini bertujuan untuk perluasan peningkatan standar pendidikan di Indonesia dengan melatih guru menggunakan materi video interaktif dan melokalkan konten pendidikan yang diproduksi di Jepang, disesuaikan dengan konteks Indonesia.

Ringkasan Proyek JPP untuk "Dukungan Peningkatan Mata Pencaharian dan Peningkatan Kapasitas Pengusaha Wanita melalui Dukungan Teknis Bisnis Online"

Peningkatan kualitas hidup bagi mereka yang terpinggirkan merupakan tantangan besar di Indonesia. Sementara sebagian besar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dimiliki oleh perempuan di Indonesia, pengusaha perempuan lebih berjuang untuk berhasil dalam bisnis mereka karena mereka menghadapi lebih banyak hambatan daripada rekan laki-laki mereka. Pandemi juga membawa tantangan tambahan karena peluang bisnis offline telah diintervensi. Proyek ini bertujuan untuk mendukung peningkatan kehidupan pengusaha mikro perempuan di Yogyakarta meskipun pandemi, dengan memberikan dukungan dalam memulai toko online dan pelatihan pemasaran. Proyek ini telah berhasil menyelesaikan tahun pertama pelaksanaan proyek dari 3 tahun pelaksanaan yang direncanakan. Proyek ini direncanakan selesai pada tahun 2024 dengan target kelompok 24 perempuan pengusaha mikro dan 7 anggota ‘Aisyiyah.

PAGE TOP

Copyright © Japan International Cooperation Agency