Pelaksanaan survei tahap akhir Proyek JICA EWARS (SKDR)

Dari bulan Januari hingga Juni 2025, survei tahap akhir proyek yang direncanakan sejak Oktober 2024 telah dilaksanakan dan hasilnya didiseminasikan kepada pemangku kepentingan terkait.

Survei tahap akhir ini mengevaluasi beberapa kegiatan proyek, termasuk pengembangan lembar balik SKDR, yang menyediakan petunjuk ringkas dan jelas bagi klinisi di lapangan dan petugas surveilans dalam pelaporan SKDR serta untuk melaksanakan respons selanjutnya, pembaruan kode ICD-10 yang digunakan untuk melaporkan jumlah kasus penyakit dalam SKDR, penyediaan peralatan laboratorium pada masa pandemic COVID-19, dan pelaksanaan pelatihan SKDR, dengan fokus pada beberapa aspek seperti efektivitas, keberlanjutan dan tantangan.

Selama periode survei, Project EWARS mengumpulkan informasi dengan menggunakan kuesioner serta berkunjung dan berdiskusi ke laboratorium kesehatan masyarakat regional di DIY Yogyakarta, Ambon (Provinsi Maluku), Makassar (Provinsi Sulawesi Selatan), Surabaya (Provinsi Jawa Timur), dan Banjarbaru (Provinsi Kalimantan Selatan). Di Surabaya dan Banjarbaru, kami juga berkunjung dan berdiskusi dengan dinas kesehatan provinsi dan dinas kesehatan kabupaten/kota dan puskesmas untuk mendapatkan pandangan terkait ekspansi output (keluaran) proyek di masa depan, di luar provinsi percontohan proyek.

Dari hasil survei ini, telah terkonfirmasi bahwa lembar balik SKDR dan pelatihan SKDR sangat bermanfaat, serta penggunaan kode ICD-10 pada SKDR semakin tersebar luas, kebanyakan peralatan laboratorium yang diberikan juga masih terus digunakan hingga saat ini, diantara temuan-temuan lainnya. Hasil akhir telah didiseminasikan ke seluruh pemangku kepentingan.

Hasil proyek diharapkan dapat terus berkelanjutan dan dimanfaatkan di seluruh Indonesia bahkan setelah proyek selesai.