Japan International Cooperation Agency
Share
  • 日本語
  • English
  • Français
  • Espanol
  • Home
  • About JICA
  • News & Features
  • Countries & Regions
  • Our Work
  • Publications
  • Investor Relations

Topik & Kegiatan

24 Februari 2022

Sarjana JICA dalam Pengurangan dan Mitigasi Risiko Bencana

Dalam lima tahun terakhir, JICA telah mengundang para pemimpin masa depan dari negara-negara mitra ke Jepang untuk menempuh pendidikan di program master dan doctor melalui program pengembangan sumber daya manusia "JICA Development Studies Program (JICA-DSP)". Salah satu program JICA-DSP " Disaster Risk Reduction (DRR) Leaders Capacity Development for the Sendai Framework Implementation".

Pada tanggal 22 dan 24 Februari 2022, dua peserta magang dari Grup Penanggulangan Risiko Bencana; Tomoka Murakami dan Sako Ikewada, mewawancara empat sarjana JICA dari Indonesia yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Universitas Tohoku. Keempat sarjana tersebut adalah: Sesa Wiguna (program doktor), Novia Antika Anggraeni (program master), Iskandar (program master) dan Asteria Satyaning Handayani (telah menyelesaikan program master dengan beasiswa JICA di tahun 2020 dan saat ini sedang menempuh program doktor).

Dalam wawancara tersebut, keempat sarjana tersebut membahas tentang tema penelitian mereka, dan menjumpai bahwa mereka memiliki sudut pandang yang sama tentang apa yang harus mereka capai dan implementasikan di Indonesia. Mereka menekankan tentang pentingnya edukasi mitigasi bencana dan penyampaian informasi yang tepat agar masyarakat tidak mudah termakan berita palsu (Hoax).

Photo(kiri-kanan) Ms. Murakami, Bapak Sesa, dan Ms. Ikewada

Sesa Wiguna yang merupakan staf dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengutarakan "Selama informasi dapat disebarkan dengan cepat, saya pikir itu merupakan hal sangat baik. Tetapi ketika informasi tersebut sampai ke masyarakat, beberapa orang bisa menjadi sangat takut ketika mendengar alarm berbunyi. Maka dari itu, tantangan saat ini adalah bagaimana mengkomunikasikan risiko untuk membantu masyarakat agar mereka dapat bertindak dengan tepat, tetapi disisi lain tanpa membuat mereka terlalu khawatir."


Photo(arah jarum jam) Ms. Murakami, Ibu Novia, Ibu Asteria, dan Ms. Ikewada

Novia Antika Anggraeni dan Iskandar yang merupakan staf Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, mengungkapkan hal yang serupa. Mereka menyampaikan bahwa sangat penting untuk mengedukasi warga mengenai peralatan yang digunakan untuk memonitor aktivitas sumber bencana, yang juga berfungsi sebagai pemberi peringatan saat bencana terjadi dan sehingga dapat menyelamatkan nyawa mereka. Dan untuk memberi edukasi kepada anak-anak sedini mungkin mengenai pentingnya mitigasi bencana.

Disamping pentingnya edukasi, Asteria Satyaning Handayani yang merupakan staf Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa kesadaran orang-orang di Indonesia akan risiko bencana masih belum memadai. Selain itu, masyarakat pun masih mudah mempercayai berita bohong (hoaks) yang disebarkan melalui media sosial.


Photo(kiri-kanan) Ms. Murakami, Bapak Iskandar, dan Ms. Ikewada

Selain berbagi pengalaman mengenai topik penelitian dan kegiatan belajar di Jepang, mereka juga berbagi cerita tentang kehidupan mereka di Jepang, seperti pengalaman mereka dengan cuaca yang sangat dingin saat musim dingin, wisata kuliner, belajar bahasa Jepang, dan tentunya kesempatan untuk berinteraksi dan membangun relasi dengan siswa dari Jepang dan negara lain, yang tentunya merupakan sebuah pengalaman berharga bagi mereka.


Wawancara pun diakhiri dengan pertanyaan tentang pesan untuk para peserta JICA-DSP di masa yang akan datang. "Saya rasa sangat penting untuk membangun jaringan, terutama karena kami bekerja untuk pemerintah, dan JICA memiliki banyak hal yang dapat ditawarkan di sini, dan ini adalah pengalaman yang tak terlupakan. Akan sangat disayangkan jika menghabiskan terlalu banyak waktu untuk belajar di kampus, jadi cobalah banyak hal selain mempelajari materi perkuliahan." ungkap Asteria. Semoga dengan adanya JICA-DSP ini, para sarjana JICA dari Indonesia dapat membawa dan menerapkan ilmu pengetahuan dan pengalaman yang mereka peroleh di Jepang untuk membangun dan membuat Indonesia menjadi lebih baik lagi, terutama di bidang penanggulangan bencana.

Untuk informasi lebih lanjut terkait JICA-DSP silakan klik tautanberikut ini:

PAGE TOP

Copyright © Japan International Cooperation Agency